Cara Pandang Tuhan

Cara Tuhan memandang manusia melalui kedalaman Hati.. Karna Hati seseorang itu menentukan kualitas seseorang di Mata Tuhan.

Bukan Posisi atau Jabatan tinggi di mata Manusia, Tuhan bisa memakai orang yg di anggap rendah bahkan Tertolak untuk menjadikan Alatnya Tuhan untuk kemuliaanNya.

Matius 11:25 (TB) Pada waktu itu berkatalah Yesus: "Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil.

Yesus ketika datang tidak mencari Bangsawan tapi pemungut cukai, nelayan dan orang biasa biasa saja. Tapi punya kerendahan Hati .

Seperti Daud yg perawakan lebih kecil di pilih Tuhan di bandingkan 7 Saudara- saudaranya.

Amos seorang peternak Domba di Pakai Tuhan.

Tuhan memakai orang yg kadang tidak di perhitungkan orang bahkan kadang orang yg di rendahkan atau orang yg sederhana.

1 Samuel 16:7 (TB) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

Contohnya Yefta di Hakim-hakim 11:1-2 (TB) Adapun Yefta, orang Gilead itu, adalah seorang pahlawan yang gagah perkasa, tetapi ia anak seorang perempuan sundal; ayah Yefta ialah Gilead.

Juga isteri Gilead melahirkan anak-anak lelaki baginya. Setelah besar anak-anak isterinya ini, maka mereka mengusir Yefta, katanya kepadanya: "Engkau tidak mendapat milik pusaka dalam keluarga kami, sebab engkau anak dari perempuan lain."

Yefta adalah anak seorang perempuan sundal, dan Yefta di tolak oleh saudara tiri .

Padahal Yefta lahir bukan pilihan dia utk lahir dari Ibu Sundal, Tuhanlah yg menentukan Yefta lahir dari seorang perempuan sundal.

Ketika Yefta tertolak, Ia merasa tdk berharga dan lalu Hidupnya menjadi perampok.

Tapi Syukur , Tuhan bisa memakai Yefta ketika Bangsa Israel di serang Bani Amon. Mereka di ingatkan Tuhan untuk mencari Yefta di Tanah Tob.

Hakim-hakim 11: 6

Kata mereka kepada Yefta: "Mari, jadilah panglima kami dan biarlah kita berperang melawan bani Amon."

Mendengar permintaan Bangsa Israel , Yefta merasa heran karna Mereka yg pernah mengusir dia, kini kembali memohon kembali kepadanya

Hakim-hakim 11:7 (TB) Tetapi kata Yefta kepada para tua-tua Gilead itu: "Bukankah kamu sendiri membenci aku dan mengusir aku dari keluargaku? Mengapa kamu datang sekarang kepadaku, pada waktu kamu terdesak?"

Dan Akhirnya Yefta menyetujui untuk memimpin mereka melawan Bani Amon..

Sebelum berperang, Yefta membawa seluruh perkaranya di Hadapan Tuhan di Mizpa.

Hakim-hakim 11:11 (TB) Maka Yefta ikut dengan para tua-tua Gilead, lalu bangsa itu mengangkat dia menjadi kepala dan panglima mereka. Tetapi Yefta membawa seluruh perkaranya itu ke hadapan TUHAN, di Mizpa.

Dan Roh Tuhan ada pada Yefta sehingga Ia memenangi pertempuran dan menjadi Pahlawan Gagah di mata orang israel dari awalnya seorang yg di Tolak .

Jangan merasa tdk berharga sekalipun orang menolak kita, asal Tuhan tetap menerima kita.

Dan Jangan pula memandang Rendah atau meremehkan orang, Merasa diri kita lebih suci seperti Orang Farisi karena belum tentu engkau lebih tinggi di mata Tuhan dibandingkan orang yg kita rendahkan.

1 Samuel 2:7-8 (TB) TUHAN membuat miskin dan membuat kaya; Ia merendahkan, dan meninggikan juga.

Ia menegakkan orang yang hina dari dalam debu, dan mengangkat orang yang miskin dari lumpur, untuk mendudukkan dia bersama-sama dengan para bangsawan, dan membuat dia memiliki kursi kehormatan. Sebab TUHAN mempunyai alas bumi; dan di atasnya Ia menaruh daratan.

Masih Ingat cerita pengemis bernama Lazarus dan orang Kaya ?

Ketika mereka mati , Pengemis Lazarus di pangkuan Abraham, sedangkan Orang Kaya di Neraka.

Lukas 16:22-23, 25 (TB) Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham.

Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di pangkuannya.

Tetapi Abraham berkata: Anak, ingatlah, bahwa engkau telah menerima segala yang baik sewaktu hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita.

Hiduplah dengan Rendah Hati dan penuh Syukur dalam segala keadaan ,Tidak membandingkan hidup kita dgn org lain karena Tuhan yang berkuasa atas hidup kita msg msg..

Lukas 14:11 (TB) Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."