Keterbatasan manusia utk mengerti APA yang Tuhan kerjakan.

Keterbatasan manusia utk mengerti APA yang Tuhan kerjakan.

Manusia hidup dalam keterbatasan untuk menyelami rencana Tuhan yang terjadi atas hidup manusia.

Ayub 11:7-8" Dapatkah engkau memahami hakekat Allah, menyelami batas-batas kekuasaan Yang Mahakuasa?

Tingginya seperti langit — apa yang dapat kaulakukan? Dalamnya melebihi dunia orang mati — apa yang dapat kauketahui?

Oleh Itu, karena keterbatasan itulah .. Tuhan mengajarkan kita melihat segala sesuatu dgn Iman yang benar.

Orang yang merasa sudah cukup melayani Tuhan , dapat meninggalkan Tuhan ketika Ia di perhadapi suatu persoalan yang sangat berat, karena Ia tidak dapat menerimanya dengan Iman yang benar.

Contoh yg nyata : ketika Yesus yang mereka sebut Guru yg sanggup melakukan muljizat, tetapi ketika Yesus di tangkap Dan di serahkan. Mereka meninggalkan Gurunya.

Karena mereka tidak melihat ini bagian Dari proses yang Yesus harus lewati untuk menyelamatkan manusia dari kutuk maut.

Ingatlah rancangan Tuhan bukanlah rancangan manusia.

Kita melayani Tuhan bukanlah suatu pertukaran/ transaksi , tetapi sebagai tanda syukur atas karya salib Dia buat kita.

Jadi badai apapun yg terjadi dalam hidup kita, itu tdk akan mempengaruhi kita dalam melayani Tuhan.

Yesaya 55:8-9 Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN.

Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.

Memang banyak kejadian yang baik dan yang tidak baik dalam hidup kita , dan mgkn kita tidak dapat mengerti kenapa diizinkan Tuhan harus melewatinya. Tetapi percayalah selama kita terus mengasihi Tuhan dgn segenap hati kita , maka itu akan mendatangkan kebaikan pada akhirnya.

Kelak kita akan menyaksikan nyata bahwa Tuhan itu sungguh baik.

Yohanes 13:7 Jawab Yesus kepadanya: "Apa yang Kuperbuat, engkau tidak tahu sekarang, tetapi engkau akan mengertinya kelak."

Kita mgkn tdk selalu mengerti APA maksud Tuhan atas masalah hidup kita, tetapi yang terutama kita harus ttp berpegang percaya kepada Tuhan sampai kelak nanti.

Mazmur 125:1 Nyanyian ziarah. Orang-orang yang percaya kepada TUHAN adalah seperti gunung Sion yang tidak goyang, yang tetap untuk selama-lamanya.

Demikian juga Abraham yang memperoleh Anak di usia tuanya Dari Janji Tuhan, tetapi Tuhan menguji iman Abraham untuk mempersembahkan anak satu satunya kepada Tuhan sbg korban bakaran.

Kejadian 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."

Bila Abraham bukan orang yg beriman benar, maka Ia akan protes Dan berbantahan dgn Tuhan.

Banyak hal yang tidak dapat diselami dgn pikiran manusia, tetapi dengan Iman yang benar kita bisa melewati persoalan hidup Dan ujian kehidupan yg ada.

Pengkhotbah 3:11" Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir."