Memelihara Kejujuran
9/5/20241 min read
*Memelihara kejujuran*
Orang Benar pasti tidak akan berkata Bohong. Perkataannya dapat di percaya.
Membangun kepercayaan tidak bisa sekejap, tetapi kebohongan meruntuhkan kepercayaan dalam sekejap.
Amsal 12:19, 22 (TB) Bibir yang mengatakan kebenaran tetap untuk selama-lamanya, tetapi lidah dusta hanya untuk sekejap mata.
Orang yang dusta bibirnya adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang berlaku setia dikenan-Nya.
Tuhan membenci dusta dan kebohongan karena sifat Dusta adalah Sifat Iblis. Iblis adalah pendusta dan bapa segala pendusta (Yoh 8:44)
Dalam Alkitab di Perjanjian Baru menceritakan :
Ada sepasang suami istri yang menyatakan ingin memberikan seluruh hasil penjualan tanah. Tetapi mrk tidak jujur dgn menahan sebagian dan hanya menyerahkan sebagian saja.
Kisah Para Rasul 5:1-5 (TB) Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya Safira menjual sebidang tanah.
Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul.
Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?
Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar hal itu.
Oleh itu Belajarlah Jujur karena Tidak ada yang tersembunyi di hadapan Tuhan.
Karena kebohongan akan melahirkan kebohongan terus menerus, dan Orang yg hidup dgn kebohongan tidak akan damai sejahtera.
Dalam Pernikahan, Nilai kejujuran dan kesetiaan adalah salah satu kunci menjaga Hubungan pernikahan.
Dalam Kristus , memang kita harus mengampuni, tetapi mengampuni bukanlah bearti kembali percaya seperti dari awal.
Karna kepercayaan yg runtuh tdk mungkin di bangun kembali dalam sekejap
Amsal 19:22 (TB) Sifat yang diinginkan pada seseorang ialah kesetiaannya; lebih baik orang miskin dari pada seorang pembohong.
Keluarga Hati Ilahi
Solusi rohani untuk masalah rumah tangga dan hubungan
Email kami
Kesaksian
© 2024. All rights reserved.
Whatsapp kami
WA Umum : +62 811-1219-761
WA (Khusus Suami) : +62 895-2811-6895
WA (Khusus Istri) : +62-877 833-5059
